Rabu, 03 Juni 2015

Kontrol Diri, Prasangka Baik dan Persaudaraan

2. Isi Kanungan Hadits tentang Kontrol Diri, Prasangka Baik dan Persaudaraan
Beberapa makna yang terkandung dalam hadits tentang kontrol diri, prasangka baik dan persaudaraan antara lain sebagai berikut :
a.    Orang yang kuat adalah orang yang kuat menahan amarahnya walaupun ia dapat meluapkannya. Allah SWT. Akan memberikan pahala yang besar bagi orang yang dapat menahan amarahnya dengan memasukannya ke dalam surga dan menyuruhnya untuk memilih bidadari sesuka hatinya.
b.    Hendaknya kaum muslimin menjauhi dari berburuk sangka kepada orang lain karena perbuatan tersebut adalah perbuatan dusta. Berburuk sangka kepada orang lain dapat menimbulkan kedengkian, kebencian, dan permusuhan.
c.    Orang muslim dengan muslim lainnya adalah bersaudara. Keduanya bagaikan satu anggota tubuh jika anggota tubuh yang satu merasa sakit maka anggota tubuh lainnya juga akan merasakan sakit seorang muslim haruslah mempunyai rasa persaudaraan yang kuat, sehingga apabila seorang muslim mendapat musibah, maka muslim yang lain juga ikut merasakan penderitaan tersebut dan tergerak hatinya untuk membantu.

3. Perilaku yang Mencerminkan Hadits tentang Kontrol Diri, Prasangka Baik dan Persaudaraan
Perilaku yang mencerminkan hadits tentang kontrol diri, prasangka baik dan persaudaraan antara lain sebagai berikut :
a.    Tidak menghina dan melecehkan orang lain agar tidak dihina dan dilecehkan orang lain
b.    Memperbanyak ibadah dan mennuntut ilmu agar hati menjadi tenang dan damai
c.    Mempererat hubungan silaturahmi dengan teman. Dengan mempererat silaturahmi dapat menimbulkan ukhuah yang lebih tinggi
d.    Membantu meringankan beban orang lain. Membantu orang lain dapat dilakukan dengan mengajaknya untuk melakukan kebaikan dan mengingatkannya ketika melakukan kesalahan

 4. Manfaat dan Hikmah Kontrol Diri (Mujahadah An-nafs), Prasangka Baik (Husnuzan)  dan Persaudaraan (Ukhuwah)

Kontrol diri adalah perjuangan sungguh-sungguh atau jihad melawan ego atau nafsu pribadi. Perjuangan ini dilakukan karena nafsu memiliki kecendrungan untuk mencari pelbagai kesenangan dan mengabaikan kewajiban. Adapun prasangka baik adalah berprasangka baik terhadap keputusan /takdir Allah. Berprasangka baik akan mendatangkan ketenangan dan kedamaian hati serta dapat meningkatkan persaudaraan.

Persaudaraan dalam bahasa arab adalah ukhuwah yang berasal dari kata  akhun yang artinya berserikat atau bersaudara. Ada empat macam ukhuwah dalam islam
a.    Ukhuwah ubudiyyah : persaudaraan karena sesama makhluk yang tunduk
kepada Allah SWT.
b.    Ukhuwah insaniyah : seluruh umat manusia adalah berasal dari seorang ayah dan seorang ibu.
c.    Ukhuwah wathiniyyah wa nasab :  persaudaraan dalam keturunan dan kebangsaan.
d.    Ukhuwah fi din Al-islam : persaudaraan antar sesame muslim

Kontrol diri, prasangka baik, persaudaraan banyak mengandung hikma diantaranya sebagai berikut :
1.    Dapat meminimalis akibat negative dari perbuatan yang dilakukan karena dipertimbangkan dengan matang
2.    Berusaha berbuat yang baik karena dipertanggungjawabkan dihadapan Allah.
3.    Tidak cepat bereaksi terhadap berbagai  permasalahan yang timbul
4.    Optimis
5.    Hidup menjadi tenang dan damai
6.    Terhindar dari sifat iri, dengki, takabur, bermusuhan dan tidak rela dengan takdir Allah
7.    Menumbuhkan sifat peduli, santun, pemaaf, dan tidak emosional
8.    Banyak teman
9.    Ukhuwah menciptakan persatuan
10. Ukhuwah menciptakan kekuatan
11. Ukhuwah menciptakan cinta dan kasih sayang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.